Menjelajahi Situ Gunung Sukabumi menjadi
salah satu wishlist saya di tahun 2024, namun baru bisa ter-realisasi di awal
tahun 2025 tepat pada liburan Nataru.
Situ Gunung menjadi wisata viral
di Sukabumi, dan terkenal sampai ke mancanegara. Pasalnya di tempat ini
terdapat jembatan gantung terpanjang se-Asia tenggara.
Pengalaman saya berkunjung ke
wisata viral ini akan menjadi petualangan yang tidak terlupakan. Seru banget!
Tapi jika kamu akan berkunjung ke
sini pastikan dalam kondisi sehat, ya! Dan gunakan alas kaki yang tidak licin
ketika digunakan untuk trekking.
Jadi, apa saja wahana yang saya coba ketika mengunjungi Situ Gunung, Yuk, simak ulasannya!
Aktivitas Seru di Situ Gunung Sukabumi
1. Curug Sawer
Trekking menuju Curug Sawer akan
melewati jembatan gantung Situ Gunung yang menyuguhkan keindahan alam dengan
view Gunung Gede Pangrango.
Perjalanan yang cukup panjang,
akan terbayarkan dengan menikmari air terjun Curug Sawer. Hijaunya pepohonan
dan gemericik air yang bersih akan menambah syahdunya suasana Situ Gunung.
Curugnya deras, airnya biru
jernih, tapi dilarang berenang, ya! Cukup bermain air di sepanjang aliran
sungai juga sudah puas. Wahana body rafting tersedia juga disini.
Akses kesini mudah, ada
tangga-tangga yang tidak begitu curam, jalanannya juga sudah di lapis batu kali
jadi tidak licin.
Seitar curug banyak warung makan dengan harga terjangkau, seperti gorengan 4 buah dibanderol Rp10.000, sedangkan makanan berat mulai dari Rp20.000. selain itu toilet dan musholanya bersih, lho!
2. Situ Gunung Suspension Bridge
Jalan – jalan ke Situ Gunung
Suspension Bridge cocok untuk dikunjungi bagi yang menyukai petualangangan.
Udara disini sejuk dengan
pepohonan asri, bisa dijadikan tempat healing karena jauh dari perkotaan.
Jembatan ini memiliki panjang sekitar.
Jembatan ini cukup panjang
sekitar 535 meter dengan tinggi sekitar 121 dari permukaan tanah dan termasuk
jembatan gantung terpanjang di Asia Tenggara.
Ketika menaiki jembatan ini usahakan tidak panik, ya! Karena jembatan ini mudah bergoyang ketika banyak pengunjung yang melewati jembatan ini. Namun pemandangan di sekitar jembatan sangat indah, jadi bisa mengurangi rasa panik.
3. Keranjang Sultan
Keranjang Sultan berbentuk
seperti kursi rotan yang digantung melintas di atas sungai kecil bebatuan. Sekali
berjalan wahana ini hanya bisa memuat empat orang karena hanya terdapa tempat
keranjang.
Panjang sungai yang dilintasi
sepajang 100 meter, cukup memacu adrenalin terutama bagi yang takut ketinggian.
Tapi tenang saja, karena ada sabuk pengaman yang dikaitkan denga tali besi.
Wahana ini menjadi favorit
pengunjung ketika berkunjung ke Situ Gunung dan antriannya pun yang paling
panjang di antara wahana lainnya.
Tapi antriannya nggak lama, kok, karena wahana ini meluncur menggunakan motor penggerak sehingga cepat sampai dan bisa langsung dinaiki pengunjung berikutnya.
4. Flying Fox
Nah, wahana yang satu ini yang
paling memacu adrenalin. Bagaimana tidak, ketinggiannya sekitar 200 meter dari
permukaan tanah dan panjangnya sekitar 533 meter.
Tapi tak perlu khawatir ketika
menaiki wahana ini, karena flying fox di sini telah lulus uji coba dengan beban yang berbeda – beda serta keamanan
pengaman ganda yang berstandar insternasional.
Tidal perlu khawatir ketika akan
menaiki flying fox, karena telah melalui serangkaian uji coba keamanan dengan
standar internasional.
Ketika menaiki wahana ini,
pengunjung akan dibuat takjub dengan pemandangan yang indah di sekitar flying
fox, seperti pemandangan danau yang dikelilingi pohon damar.
Sungguh menakjubkan sensasi
menyebrangi danau Situ Gunung dari ketinggian, pastinya akan menjadi pengalaman
yang tidak terlupakan.
Oh yah, harga tiket flying fox terpisah dari harga tiket wahana, ya! Harga tiket flying fox Rp150.000 per orang.
Harga Tiket, Fasilitas, dan Jam Operasional Situ Gunung
Untuk dapat menjelajahi wisata
alam viral ini, pengunjung dikenakan tiket masuk sebesar Rp22.500 per orang
untuk hari libur nasional dan tanggal merah.
Sedangkan untuk hari biasa
dikenakan Rp18.500 per orang. Harga tiket tersebut di luar wahana, ya! Jam operasional
mulai dari pukul 7 pagi sampai pukul 4 sore.
Selanjutnya pengunjung akan dikenakan tiket untuk naik wahana yang ada di Situ Gunung, tiket ini terbagi ke dalam beberapa paket, apa saja yang membedakannya? Berikut penjelasannya:
- Jalur Kuning
Jalur kuning memiliki panjang
trekking sekiar 2,5 kilometer melewati trek gunung bebatuan untuk mencapai
jembatan gantung. Harga tiket jalur kuning Rp75.000 per orang.
Fasilitas yang didapat di
antaranya, welcome drink seperti singkong rebus, teh tawar hangat, bubur
kacang.
Lalu mulai trekking menuju Jembatan Gantung melewati Balcony Resto, Curug Sawer, Amphitheater, Jembatan Merah dan valley resto.
- Jalur Hijau
Jalur Hijau memiliki jarak
terdekat sekitar 1,5 kilometer. Fasilitas yang didapat, pengunjung akan diantar
menggunakan mobil shelter dan ojek menuju wahana untuk memperpendek jarak
trekking.
Selain itu pengunjung mendapatkan
welcome drink yang sama dengan jalur kuning namun trekking yang dilalui melewati
Balcony Resto, Jembatan Gantung, Amphitheater, Curug Sawer, Keranjang Sultan,
Jembatan Merah dan Valley Resto.
Jalur Hijau biasa dikenal dengan jalur VIP, harga tiket jalur hijau sebesar Rp100.000 per orang.
- Jalur Merah
Jarak jalur merah merupakan yang
paling jauh sekitar 3.7 kilometer, harga tiketnya paling murah yaitu Rp50.000
per orang.
Yang membedakan jalur ini pada saat arah pulang, pengunjung tidak melewati
Jembatan Merah, melainkan melalui Jembatan Anggrek dan jalur ini lebih menanjak
dan berliku.
Fasilitas yang didapat di antaranya, Jembatan Gantung, Jembatan Anggrek, Curug Sawer, Balcony Resto, Valley resto, dan Amphitheater.
Rute Menuju Situ Gunung
Rute yang mudah dan bebas macet
adalah menggunakan kereta api. Pengunjung bisa menggunakan kereta api Pangrango
dari Stasiun Bogor.
Dengan harga tiket Rp45.000 untuk
tiket ekonomi dan Rp85.000 untuk tiket eksekutif. Waktu yang ditempuh sekitar
dua jam.
Tiket dapat dibeli melalui
aplikasi KAC Access tapi bisa juga beli on the spot di loket Stasiun Bogor. Tapi
sebaiknya beli via aplikasi saja, ya! Untuk mengantisipasi kehabisan tiket di
loket stasiun.
Selanjutnya dari Stasiun Bogor
berhenti di Stasiun Cisaat dan melanjutkan perjalanan ke Situ Gunung menggunakan
taxi online atau angkutan umum, dengan tarif Rp10.000 – Rp20.000 per orang.
Perjalanan yang ditempuh sekitar satu jam saja sudah sampai kawasan wisata Situ Gunung. Mudah, kan!
Selain one day trip, di Situ
Gunung juga bisa menginap, lho! Ada Glamping dan area camping yang bisa
digunakan bersama teman maupun keluarga.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai penginapan, bisa mengunjungi Situ Gunung Susoension Bridge. Selamat liburan!***
Posting Komentar
Posting Komentar